Followers

Tuesday, February 22, 2011

Rahsia Kita Berdua

Untuk kali keseratus lima puluh juta

Mereka tanyakan engkau soalan yang sama

“Eh kenapa kau masih lagi mahukan dia?”

“Apa kau buta, apa kau pura-pura suka”


Di seratus lima puluh juta kali itu

Di depan semua engkau tarik tangan aku

Yang sedang buat muka kosong tak ambil tahu

Sambil ketawa engkau bilang satu per satu


“Dia mungkin bengis seperti singa”

“Tapi dia nangis tonton cerita Korea”

“Dia mungkin keras bila bersuara”

“Tapi dia jelas, jujur apa adanya”

“Aku lagi kenal dia”


Dah lebih seratus lima puluh juta kali

Aku pesan padamu apa yang bakal jadi

Engkau dan aku ada mungkin tidak serasi

Engkau sangat manis, aku ini pula dawai besi


Di setiap seratus lima puluh jutanya

Aku pun dalam hati semacam tak percaya

Apa kau lihat pada aku jujurkan saja

Terus kau cubit dagu aku, sambil berkata


“sayang mungkin baran tak kira masa

tapi sayang tahan kalau yang salah saya

sayang mungkin saja keras kepala

tapi sayang manja bila kita berdua–

saya kenal sayang saya”


Buat apa dicerita

Bahagia kita rasa

Biar tak dipercaya

Peduli orang kata


Baju ronyok tak apa

Asal pakai selesa

Berkilau tak bermakna

Kalau hati tak ada


Aku lebih bengis dari sang naga

Tapi bisa nangis semata demi cinta

Suaraku keras tak berbahasa

Kerna aku rimas gedik mengada-ngada


Aku mudah baran tidak semena

Mana boleh tahan angin cemburu buta

Dan aku sengaja tunjuk keras kepala

Aku punya manja, kau saja boleh rasa

Rahsia kita berdua..

No comments:

Post a Comment